CERITA TERBARU MESUM WAJAH SMA KELAKUAN DEWASA Peristiwa yang terjadi nyata dalam diriku tanpa rekaya di dalamnya saya berharap pembaca tertarik atau terangsang setelah membaca cerita di bawah ini, saya tinggal di benua terbesar untuk kedua di dunia selama 3 tahun dan kebiasaan atau hobi adalah mengintip dari perilaku ini saya menyadari ketika aku melangkah kelas junior saya selalu mengintip apa yang ada dalam rok gadis itu.

Biasanya saya akan berusaha mati-matian mencari seorang gadis cantik dan sip banget.Terus saya mendekati dan berpura-pura berbicara dengan gadis cantik dan merangsang, bahkan kadang-kadang bodoh Belaga. Saya merasa sangat puas ketika berhasil mengintip di balik seragam sekolah (atau baju lainnya) atau rok gadis, terutama jika gadis itu adalah gadis idola sekolah.

Apalagi jika gadis itu tahu ia memata-matai, terus tiba-tiba menutup kemeja ditekan atau kedua kaki. Duhh .. sukacita jika Anda telah berhasil, saya langsung vented jahat saya keinginan dengan masturbasi.

Sampai puas dan lengkap, di rumah atau di lemari sambil membayangkan gadis cantik memiliki celana dalam dan bra saya telah melihat ini. Mungkin aku memang tidak normal sedikit, mungkin karena saya tidak pernah bisa menjadi kesempatan bebas untuk menonton film biru atau kencan dengan seorang gadis (faktor orang tua, rumah itu tidak pernah kosong, dan lain-lain). Tapi sudahlah, saya masih akan menceritakan pengalaman saya ini.

Pengalaman pertama saya akan memberitahu tentang mengintip di toko buku. Suatu sore lubang, saya menyempatkan diri untuk perjalanan ke toko buku, yang kebetulan dekat dengan rumah tempat tinggal saya (di Amerika).

Cerita Itu Membuat terangsang: Cepat Cepat dimasukkan

Aku naik ke tingkat kedua, dan oohh .. aku melihat seorang gadis bule yang di estimasi saya masih akan sekolah tinggi (SMA) di seragam sekolahnya, dan dia ini bisa dibilang cukup fantastis dan saleh.

kulit putih bersih (tidak ada bintik-bintik dan jerawat, Anda tahu), tinggi sedang. Dan wuaah .. apalagi dengan seragam sekolah, semakin aku tidak bisa tahan merasa nafsu hari ini saya belum mengintip apa-apa dari dia. Untuk itu, ia sudah terangsang membayangkannya, saya mencoba untuk menemukan strategi untuk mengintip dia.

Saya akhirnya terus mengikuti dia sampai ia duduk di kursi, membaca beberapa buku (buku memang tampak baru, mungkin sekolah, kelas bahasa Inggris, karena ia tampaknya serius sama sekali). Dia berbicara singkat kepada gadis yang tampak lebih tua, yang saya menduga itu pasti dia.

Saya hanya berharap bahwa ibunya pergi, jadi saya bisa cepat mengintip dipentaskan terhadap anak perempuan bule saya yang fantastis, indah dan diam, dan mungkin ini kutu buku. Ooohh, tak tahan.

Perlahan-lahan aku bersembunyi di balik rak buku sambil mulai menggosok celana saya. Bayangkan seberapa baik bahwa saya akhirnya benar-benar bisa mengintip dia.

Aku terus menggosok dengan erangan, “Oh .. oh .. ahh .. begitu indah .. ahh ..”

Tiba-tiba muncul di kesempatan. Ibunya tampaknya mengatakan kepada gadis ini, dia ingin menandatangani jalan pertama membaca sektor ke sektor lain, atau di mana begitu. Aaah .. keren, yang penting rintangan terbesar sudah lewat.

batang kemaluan saya sudah membayangkan semua ini terus berkembang. Sambil terus mengocok, saya lihat dari jauh dimana saya bisa mengintip amboi gadis ini. Tiba-tiba, ahh .. saya melihat peluang yang besar.

cewek albino ini ternyata duduk di kursi di depannya adalah anak-anak kecil (mungkin balita) digunakan untuk membaca buku. Jadi di depan kursi dia duduk, ada plot yang sedikit lebih tinggi dari lantai, biasanya untuk anak-anak kecil.

Jantungku berdebar semua. Akhirnya saya melanjutkan perlahan-lahan. Maju, maju, sementara diisi dengan pikiran yang belum diketahui nafsu mengintip. Akhirnya saya pura-pura mengambil buku dari rak buku terdekat, saya kemudian melihat ke dia lagi.

Aduuhh. lebih indah jika dilihat dari dekat gadis ini, terutama ketika dia membaca, ooh serius. Di mana masih sekolah SMU lagi, ohh .. kau tidak tahu dia adalah seorang pelacur anak yang akan segera memata-matai.

Jantungku berdebar lebih cepat dan lebih cepat, penentuan ini, cara saya menuju plot (tile) singkat di depannya. Aku menoleh ke kiri dan kanan, tidak ada yang curiga. Maklum, ini adalah toko buku yang tenang. Aku menelan ludah dan tangan belum saya bermain-main lagi, tapi aku merasa batang kemaluan saya sudah klimaks tegang.

Akhirnya saya duduk di baris, tepat di depan kursi dia duduk. Dan, “Ooohh, ya ampuunn ..!” Aku benar-benar tegang. Aku berhasil, sangat sukses. Dan bukan hanya sukses, tapi ini mungkin salah satu pengalaman terbaik dari mengintip saya.

Bayangkan saja, meskipun gadis cantik duduk dengan kaki merapat, sehingga sekolah rok juga telah ditutup, dengan jarak kami sangat dekat (sebagai pembaca dekat dengan layar komputer lah), dan dengan posisi saya duduk terang-terangan di bawah dan di depannya duduk turun, aku merasakan kenikmatan yang luar biasa.

Saya berhasil melewati mata menembus saya baik pertemuan terlarang kaki putih mulus, terus memperdalam. Dan yang membuat saya sangat bersemangat, saya berhasil melihat celana dalamnya.

Bayangkan, jarak yang sangat dekat dengannya, saya tampak seperti diperbolehkan untuk melihat keindahan paha putih dan mulus, pakaian. Oooh .., dia tidak sadar, karena dia tetap serius membaca bukunya. Saya juga berpura-pura untuk membuka dan membaca buku-buku yang saya ambil, tapi untuk saat dalam buku ini, saya bisa menghabiskan satu menit melihat pemandangan yang indah.

Aku mendesah, “Aaah .. nikmat sekali perasaan ini.”

Mungkin pembaca tidak tahu bagaimana perasaan saya saat itu, tapi satu kata yang bisa saya katakan, “lezat”, merangsang dan baik .., kurang ajar memang.

Sekitar 5 menit setelah itu, dia ternyata mengganti posisinya, ia mulai bergerak sedikit ketika dikoreksi kursinya, dengan mata masih tertuju pada bukunya. Saya sudah telah berharap untuk melihat pemandangan yang lebih indah dari dia, saya berharap dia bergerak, bergerak sedikit lebih lama saat ini sehingga saya benar-benar bisa melihat melalui dari rok luar, sampai benar-benar ke dalam celana dalamnya. Dan oohh .., setan kurang ajar memenuhi keinginan saya, dia pindah untuk memperbaiki posisinya, dan kali ini posisinya melebar sedikit ke kanan.

Saya hanya bisa merasakan batang kemaluan saya sudah berdebar. Aku seperti masturbasi untuk melihat semua ini. Aku segera berdiri dan pergi ke rak buku terdekat. filmbokepjepang.com Kali ini saya benar-benar ingin melihat apa jenis gadis yang aku melihat ini, sehingga ketika saya masturbasi, saya dapat lebih nafsu. Rupanya, gadis albino indah dan saleh, masih di sekolah tinggi lagi.

Aku pura-pura untuk menggantikan buku, dan dengan berat terangsang, aku duduk kembali di plot di mana aku duduk, kali ini sedikit lebih ke kanan. Dan mungkin ini adalah puncak klimaks dari pembaca saya, karena posisinya sudah agak mengangkang ini, sudut melebar, sehingga seolah-olah celana putih yang jelas.

Dan ada sedikit bulu-bulu halus di pinggir celana dalamnya. Pembaca harus tahu, dalam sejarah mengintip saya, sepertinya pertama kalinya aku bisa melihat dengan jelas celana dan rambut kecil gadis kecil kemaluan cukup dan tenang dan saleh dan menarik. Saya mencoba untuk menutupi kemaluannya saya dengan buku bacaan saya.

Saya mulai berpikir, “Aaah .. oh .. wanita cantik. Terlambat, saya akan memuaskan masturbasi nafsu saya nanti untuk isi hati Anda sambil membayangkan paha dan celana dalam dan sedikit bulu-bulu kontol, aahh ..”

Terutama setelah saya kembali melihat-di tepi rok sekolahnya, dan saya kemudian berpikir, “Saya biasanya mengintip hanya paha perempuan, tapi kali ini saya bisa melacak hampir sampai bagian terdalam. Sampai celana keliatan jelas ini gadis sekitar 10 menit, dan juga sedikit bulu ayam di samping celana dalamnya. Ohh .. nikmatnyaa ..! “

Setelah sekitar 2 menit kemudian, ibunya datang untuk meminta bacaannya. Lalu akhirnya gadis-gadis cantik ini sekali lagi bergerak untuk terakhir kalinya sebelum berdiri hingga rok sekolahnya sedikit terbuka, mengungkapkan keindahan paha putih mulus dan celana yang putih untuk terakhir kalinya.

Akhirnya ia berdiri dan jalan dengan ibunya. Saya juga berdiri, berpikir diam-diam, mungkin ada kesempatan lain untuk lebih mengintip gadis ini, tapi gadis ini sudah naik eskalator sambil tersenyum manis ke ibunya dengan buku-buku beliannya baru. Aku tidak tahan lagi, apalagi melihat senyum di bibirnya yang indah.

Kas saya langsung berjalan cepat ke toilet toko buku, dan menarik celana dan celana dalamku.

Langsung, “Sreet .. sreet srreet .. ..” Saya masturbasi sambil menghela napas.

“Oooh .. aah .. gadis cantik .. aah .. aku berhasil melihat .. aah .. sampai dalam .. aah .. kau begitu indah .. Dan .. aahh paha putih .. .. lancar .. dan pakaian .. kelihataan jelas .. dan bulu kemaluanmuu .. aahh .. “saya mencoba membayangkannya.

Sebelum berakhirnya kata-kata, keluar sudah sperma bermuncratan dengan lezat. Benar-benar saya merasa bahwa misi mengintai saya terhadap gadis-gadis cantik kali ini benar-benar berhasil Total.

“Crott .. croott .. aah ..” sperma saya menyembur keluar terus menerus.

Aku terus berpikir, betapa beruntungnya saya hari ini diikuti oleh rilis isi akhir sperma saya nikmat, setelah membayangkan bagian dalam rok sekolah gadis SMA ini. Sulit lupa.

Sejak itu, sekitar 1 atau 2 bulan, saya masih ingat wajahnya yang manis dan cantik, dan juga kejadian yang sangat mendebarkan ini hati saya. Di rumah saya menyempatkan diri masturbasi terus mengingat kejadian itu.

Tersebut adalah mengintip pertama saya. Jika pembaca puas, saya akan memberitahu Anda pengalaman saya mengintip lainnya, tidak kalah menarik. Namun, pengalaman ini bisa dianggap “salah satu yang terbaik”.

Benar-benar saya berani mengintip gadis durhaka indah aku tidak tahu. Tapi benar-benar sulit untuk membasuh dosa mengintip saya yang satu ini, meskipun saya sudah diajarkan oleh agama.

Aku tidak bisa menahan godaan ini. Setan licik. Saya sering merasa bersalah sekali setelah saya mengintip dan masturbasi. Saya hanya berharap, suatu hari nanti suatu hari nanti, saya akan mendapatkan rasa dengan wanita yang sama yang saya inginkan, sehingga saya bisa berhenti perbuatan cabul ini.,,,,,